Please enter subscribe form shortcode

Mengenal Alat Spektrofotometer UV Vis – Pengertian, Jenis-Jenis, Cara Pakai, Fungsi, Kelebihan dan Kekurangan

Spektroskopi UV-Vis adalah teknik analisis yang mengukur jumlah panjang gelombang diskrit sinar UV atau cahaya tampak yang diserap atau ditransmisikan melalui sampel dibandingkan dengan sampel referensi atau sampel kosong. Sifat ini dipengaruhi oleh komposisi sampel, yang berpotensi memberikan informasi tentang apa yang ada dalam sampel dan pada konsentrasi berapa. Karena teknik spektroskopi ini bergantung pada penggunaan cahaya, pertama-tama mari kita perhatikan sifat-sifat cahaya.

Sejarah Spektrofotometer UV Vis

Spektrofotometer UV Vis pertama kali ditemukan pada tahun 1905 oleh ahli kimia Jerman, Friedrich Ostwald. Ostwald mempelajari sifat absorbsi cahaya oleh substansi dan menemukan bahwa cahaya UV dan Vis dapat digunakan untuk mengukur konsentrasi substansi

Pada tahun 1935, Arnold O. Beckman mendirikan Laboratorium Teknologi Nasional—yang kemudian diberi nama Beckman Instruments. pektrofotometer UV-Vis pertama yang tersedia secara komersial diperkenalkan. Pada tahun 1940, Beckman dan rekannya di National Technologies Laboratories membuat laboratorium spektrofotometer pertama mereka. Howard H. Cary, yang memimpin proyek tersebut, kemudian membentuk Cary Instrument Company. Pada tahun 1941, Beckman memperkenalkan spektrofotometer DU UV-Vis, yang memiliki resolusi lebih tinggi dan cahaya nyasar lebih rendah di wilayah ultraviolet dibandingkan instrumen komersial lainnya.

Spektrofotometer UV Vis sekarang digunakan dalam berbagai bidang, termasuk kimia, biologi, farmasi, dan lain-lain. Alat ini sangat berguna dalam analisis kimia, identifikasi substansi, dan pengukuran sifat fisik dan kimia substansi

Jenis – Jenis Spektrofotometer

  1. Visible Spektrofotometer atau Spektrofotometer Vis
  2. Ultra Violet Spektrofotometer atau Spektrofotometer UV
  3. Spektrofotometer UV-Vis
  4. Infra Red Spektrofotometer atau Spektrofotometer IR

Cara Kerja Spektrofotometer UV-Vis

Spektrofotometer UV Vis dapat digunakan dengan cara sebagai berikut:

  1. Menyiapkan sampel: Sampel yang akan diuji harus disiapkan dengan cara mengencerkan substansi dalam larutan.
  2. Menentukan panjang gelombang: Panjang gelombang yang akan digunakan harus ditentukan terlebih dahulu.
  3. Mengukur absorbsi cahaya: Spektrofotometer UV Vis digunakan untuk mengukur absorbsi cahaya oleh substansi.
  4. Menghitung konsentrasi: Data yang diperoleh dari spektrofotometer UV Vis digunakan untuk menghitung konsentrasi substansi.

Fungsi Spektrofotometer UV-Vis

  1. Mengukur Absorpsi Cahaya: Spektrofotometer UV-Vis dapat mengukur absorbsi cahaya oleh suatu substansi dalam rentang panjang gelombang UV dan Vis.
  2. Mengidentifikasi Substansi: Spektrofotometer UV-Vis dapat digunakan untuk mengidentifikasi substansi dengan cara mengukur absorbsi cahaya oleh substansi.
  3. Mengukur Sifat Fisik Substansi: Spektrofotometer UV-Vis dapat digunakan untuk mengukur sifat fisik substansi, seperti indeks refraksi dan absorpsi.
  4. Mengukur Konsentrasi Substansi: Spektrofotometer UV-Vis dapat digunakan untuk mengukur konsentrasi substansi dengan cara mengukur absorbsi cahaya oleh substansi.
  5. Mengukur Sifat Kimia Substansi: Spektrofotometer UV-Vis dapat digunakan untuk mengukur sifat kimia substansi, seperti pH dan konsentrasi ion.

Spektrofotometer UV Vis memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan dalam penggunaannya. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan Spektrofotometer UV Vis:

Kelebihan Spektrofotometer UV Vis

  1. Sensitivitas Tinggi: Spektrofotometer UV Vis memiliki sensitivitas tinggi, sehingga dapat mengukur konsentrasi substansi yang sangat rendah.
  2. Kualitas Tinggi: Spektrofotometer UV Vis memiliki kualitas tinggi, sehingga dapat menghasilkan data yang sangat akurat.
  3. Kemampuan Analisis: Spektrofotometer UV Vis memiliki kemampuan analisis yang sangat luas, sehingga dapat digunakan dalam berbagai bidang, termasuk kimia, biologi, dan farmasi.
  4. Kemampuan Mengidentifikasi Substansi: Spektrofotometer UV Vis dapat mengidentifikasi substansi yang berbeda-beda dengan sangat akurat.
  5. Kemampuan Mengukur Sifat Fisik dan Kimia: Spektrofotometer UV Vis dapat mengukur sifat fisik dan kimia substansi, seperti indeks refraksi dan absorpsi.

Kekurangan Spektrofotometer UV Vis

  1. Biaya Tinggi: Spektrofotometer UV Vis memiliki biaya yang tinggi, sehingga hanya dapat digunakan oleh institusi yang memiliki sumber daya yang cukup.
  2. Kompleksitas: Spektrofotometer UV Vis memiliki kompleksitas yang tinggi, sehingga hanya dapat digunakan oleh ahli yang memiliki pengetahuan yang cukup.
  3. Waktu Analisis: Spektrofotometer UV Vis memiliki waktu analisis yang relatif lama, sehingga hanya dapat digunakan untuk analisis yang memerlukan waktu yang cukup.
  4. Penggunaan Eluent: Spektrofotometer UV Vis memerlukan eluent yang spesifik untuk mengukur konsentrasi substansi, sehingga dapat menjadi masalah jika eluent yang digunakan tidak sesuai.
  5. Penggunaan Detektor: Spektrofotometer UV Vis memerlukan detektor yang sesuai untuk mendeteksi substansi yang dipisahkan, sehingga dapat menjadi masalah jika detektor yang digunakan tidak sesuai.

Dengan demikian, spektrofotometer UV Vis adalah alat yang sangat berguna dalam berbagai bidang, termasuk kimia, biologi, dan farmasi. Alat ini dapat digunakan untuk mengukur konsentrasi substansi, mengidentifikasi substansi, dan mengukur sifat fisik substan

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *